
Puisi Hujan Jalak dan Daun Jambu Karya Sapardi Djoko Damono (lahir di Surakarta, 20 Maret 1940 – meninggal di Tangerang Selatan, 19 Juli 2020 pada umur 80 tahun)
Puisi Hujan Jalak dan Daun Jambu Karya Sapardi Djoko Damono
Hujan turun semalaman. Paginya
jalak berkicau dan daun jambu bersemi;
mereka tidak mengenal gurindam
dan peribahasa, tapi menghayati
adat kita yang purba,
tahu kapan harus berbuat sesuatu
agar kita, manusia, merasa bahagia. Mereka
tidak pernah bisa menguraikan
hakikat kata-kata mutiara, tapi tahu
kapan harus berbuat sesuatu, agar kita
merasa tidak sepenuhnya sia-sia.
1992
Kumpulan Puisi Burung Jalak
- Puisi: Pernyataan Perkutut (Karya A. Muttaqin)
- Puisi: Episode Pagi (Karya F. Rahardi)
- Puisi: Ampak-ampak (Karya Piek Ardijanto)
- Puisi: Pengaduan Jalak
Leave a Reply